Analisis Determinan Gangguan Muskuloskeletal pada Supir Angkutan Kota (Angkot) Rute Pasar Baru – Baruga di Kota Kendari
DOI:
https://doi.org/10.69677/avicenna.v2i3.60Kata Kunci:
muskoleskeletal, sopir, postur kerja, masa kerja, merokokAbstrak
Latar Belakang: Pekerjaan sebagai pengemudi angkutan kota (supir) rentan terhadap gangguan kesehatan seperti nyeri punggung atau biasa disebut musculoskeletal. Hal ini jika tidak ditangana dengan baik, akan menyebabkan terjadinya kecelakaan kerja dan menurunkan produktivitas kerja. Tujuan: Penelitian ini bermaksud untuk penelitian ini yaitu untuk Menganalisis Determinan Gangguan Musculoskeletal Pada Sopir Angkot Rute Pasar Baru–Baruga di Kota Kendari Tahun 2021. Metode: Metode yang dilakukan dengan pengisian kuesioner dan data yang sudah ada dengan rancangan cross sectional untuk mempelajari hubungan penyakit dan faktor penelitian dengan cara mengamati status paparan dan penyakit secara serentak pada individu dari populasi tunggal, pada satu satu saat atau periode yang sama. Tehnik pengambilan sampel menggunakan rumus Slovin berjumlah 104 sopir dari 140 sopir. Hasil: yang mengalami gangguan musculoskeletal sangat tinggi/tinggi sebanyak 42 sopir (40,4%),sedangkan yang mengalami gangguan musculoskeletal rendah/sedang sebanyak 62 sopir (59,6%). Hasil uji statistik pada variabel umur (p=0,507), masa kerja (p=0,461, durasi kerja (p=0,007), status merokok (p=0,682), postur kerja (p=0,296) terhadap gangguan musculoskeletal pada sopir angkot rute pasar baru-baruga kota kendari. Kesimpulan: terdapat hubungan antara durasi kerja dengan gangguan musculoskeletal pada supir angkutan kota sebagai faktor protektif dan tidak terdapat hubungan antara umur, masa kerja, status merokok dan postur kerja dengan gangguan musculoskeletal pada supir angkutan kota rute Pasar Baru-Baruga Kota Kendari.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Jurnal Penelitian Sains dan Kesehatan Avicenna
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.