Perbandingan Nilai Breastfeeding Self-Efficacy pada Ibu Menyusui di RSSIB dengan Non RSSIB Kota Makassar
DOI:
https://doi.org/10.69677/avicenna.v1i2.9Kata Kunci:
Breastfeeding self-efficacy, ibu menyusui, RSSIBAbstrak
Latar Belakng: Air Susu Ibu (ASI) merupakan sumber makanan terbaik bagi bayi. Namun, masih banyak ibu yang tidak dapat menyusui bayinya secara eksklusif. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan nilai breastfeeding self-efficacy antara ibu menyusui di RSSIB dengan non RSSIB berdasarkan usia, pendidikan, pekerjaan, paritas, pengalaman menyusui. Metode: Penelitian ini menggunakan metode cross-sectional. Sampel terdiri dari 94 ibu menyusui di RSKDIA Pertiwi dan 94 ibu menyusui di RSIA Ananda, dengan total sampel 188 ibu menyusui. Teknik pengambilan sampel penelitian ini dengan purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah breastfeeding self-efficacy scale short form (BSES-SF) dan panduan observasi. Hasil: Nilai BSE ibu menyusui di RSSIB lebih tinggi dibandingkan di non RSSIB. Faktor yang berpengaruh secara signifikan terhadap nilai BSE ibu menyusui di RSSIB adalah pengalaman menyusui (p 0,000), OR=13,134 dan jenis persalinan (p 0,016), OR=5,996. Faktor yang berpengaruh secara signifikan terhadap nilai BSE ibu menyusui di non RSSIB adalah pengalaman menyusui (p 0,001), OR=5,736 dan jenis persalinan (p 0,006), OR=3,883. Kesimpulan: Terdapat perbedaan nilai BSE secara signifikan antara ibu menyusui di RSSIB dan non RSSIB
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2022 Jurnal Penelitian Sains dan Kesehatan Avicenna
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.